TAMPANGNEWS.COM – Alhamdulillah, sejak keberangkatan kami yang dilepas secara khidmat di Asrama Haji Palembang oleh kanwil Kemenag Sumsel dan KBIHU Ar Rahmah Palembang bersama keluarga dan sanak saudara, kami memulai perjalanan ibadah haji ini dengan penuh harap.
Malam sebelum keberangkatan, kami menginap di Asrama Haji Embarkasi Palembang untuk mempersiapkan hati, pikiran, fisik, serta perbekalan selama 40 hari agar tidak melanggar aturan di tanah suci.
Rasa rindu, bahagia, takut, dan galau bercampur menjadi satu, menanti kesempatan beribadah di Masjid Nabawi dan Masjidil Haram yang tentunya merupakan dambaan setiap umat Islam diseluruh dunia.
Kami berharap dapat berdoa lama di Raudhah, melaksanakan thawaf, sai, armusna, wukuf di Arafah, melempar jumrah, serta memandang dan berdoa di Baitullah.
Saat beberapa hari berada di Madinah, sambil berusaha masuk Raudhah melalui Tasreh secara berkelompok maupun mandiri dengan aplikasi Nusuk, kami sempat berkenalan dengan saudara seiman dari berbagai negara.
Salah satu yang sangat berkesan adalah ketika berkenalan dengan salah satu jamaah haji asal Pakistan bernama Akhasa.
Akhasa seorang wanita cantik berusia 38 tahun yang berasal dari Pakistan. Dengan keterbatasan bahasa yang kami miliki, akan tetapi komunikasi kami tetap terjalin, sampai kami bertukar nomor hp hingga saling follow media sosial kami.
Akhasa pun sempat curhat bahwa kartu nusuknya belum diterima padahal 3 hari lagi rombongannya sudah harus meninggalkan Madinah menuju Kota Suci Makkah.
Saya pun berusaha untuk menghibur dan tetap untuk sabar dan ikhlas karena ini adalah bagian ujian dalam perjalanan ibadah haji.
Akhirnya sebelum berpisah, kami pun berjanji untuk tetap menjalin persaudaraan meski harus LDR alias Long Distance Relation.
Catatan ini saya tulis saat saya dan Suami telah lima hari berada di Madinah untuk menetap dan menjalankan sholat arbain di Mesjid Nabawi.
Mohon doa dari saudara-saudara di tanah air agar ibadah kami berjalan khidmat, khusyuk, lancar, dan tertib serta mendapat kemudahan dari Allah SWT. Semoga ibadah ini diterima oleh-Nya. Aamiin. (**)