TAMPANGNEWS.COM – Penyuluhan kesehatan menjelang Armuzna sangat penting untuk memastikan jemaah haji dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan tetap dalam kondisi sehat dan bugar. Dengan persiapan yang baik, baik secara fisik maupun mental, jemaah haji dapat lebih siap menghadapi tantangan di Armuzna dan menjalankan ibadah dengan tenang.
Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dan Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) semakin intensif melakukan visitasi ke pemondokan-pemondokan jemaah haji Indonesia.
Langkah ini diambil sebagai upaya proaktif untuk memastikan kondisi kesehatan jemaah tetap terjaga optimal sebelum menghadapi rangkaian ibadah yang berat.
Secara rutin Tim Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) KKHI Makkah mendatangi berbagai sektor pemondokan yang tersebar di Makkah.
Para jemaah yang berada di Sektor 7 tepatnya di Hotel nomor 706 tak luput dari kunjungan KKHI Pada Sabtu 31/5/2025.
Dalam visitasi ini, KKHI yang terdiri dari drg. Prita Sari, M.D didampingi TKHI dr.RA Emiria Tjekyan dan Petugas kesehatan kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi Walaa Bakri dan Fayaz Alrowaili.
Selain melakukan monitoring-evaluasi kesehatan saat visitasi, tim TKHI Makkah juga mengedukasi kepada jemaah untuk selalu menjaga stamina dan kesehatan fisik juga mental mereka selama beraktivitas di Tanah Suci.

Saat dibincangi TAMPANGNEWS.COM, drg. prita mengungkapkan bahwa kegiatan visitasi ini adalah upaya komprehensif kesehatan untuk memastikan seluruh jemaah dalam kondisi sehat dan mampu beraktivitas saat melaksanakan wukuf di Arafah dan rangkaian ibadah lainnya.
Lebih lanjut, drg. Prita, biasa disapanya, mengingatkan kepada jemaah untuk menjaga pola makan dan istirahat yang cukup, serta menghindari aktivitas fisik yang berlebihan menjelang Armuzna.
“Cuaca ekstrem di Makkah hingga di atas 40 derajat celsius. Tak bosan-bosan kami terus mengingatkan jemaah untuk jangan terlalu capek beraktivitas, banyak minum air putih 2 liter sehari, jangan telat makan, selalu membawa dan minum obat-obatan pribadi secara teratur, dan jika tubuhnya terasa tidak enak badan segera lapor serta memeriksakan diri ke TKHK dan pos kesehatan satelit,” ujar dokter yang dikenal ramah ini.

Dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan Armuzna, TKHI akan terus berbenah dan menyiapkan diri untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh jemaah haji Indonesia.
Diharapkan, dengan kondisi kesehatan yang prima, para jemaah dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan khusyuk dan Insya Allah menjadi Haji yang Makbul dan Mabrur.. ammien.! (**)